Penyelenggaraan Komunikasi sosial Dengan Komponen Masyarakat Koramil 1611-02/Densel TA 2023.

25

Foto; Kepala Danramil Mayor Inf. Ida Bagus Putu Suwatama dengan di dampingi oleh Pak Camat dan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari, S.E., M.H., selaku Kapolsek Densel.

BALI – LOKADEWATANEWS .COM – Bali Rapat Komsos dengan tema “Moderasi Beragama dan Tantangan Polarisasi di Indonesia”, yang di hadiri oleh Kepala Danramil Mayor Inf. Ida Bagus Putu Suwatama dengan di dampingi oleh Pak Camat dan AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari, S.E., M.H., selaku Kapolsek Densel.di Koramil 1611-2/Densel Selasa. (19/9/2023).

Kepala Danramil Mayor Inf. Ida Bagus Putu Suwatama menyampaikan, ” semu formal sesuai materi kita akan melasanakan konstitusi sosial yang berjudul “Moderasi Beragama dan Tantangan Polarisasi di Indonesia”,

“Saya tidak langsung kepada materi itu saja lebih tepatnya saya sifatnya sharing menyampaikan tugas-tugas toleransi dan lain sebagainya kita ingat sekarang sudah tahun politik tahun dua ribu dua puluh empat kita sudah melaksanakan pilpres.”ungkap
Ida Bagus Putu Suwatama.

“Harapan saya mari kita kembali mengingat sejarah sedikit, sejarah sebelum berdirinya bangsa tahun pada abad ke tujuh itu terjadi dua agama besar di Indonesia sebelum namanya Indonesia.”pungkasnya.

Pertama adalah agama Hindu dan Budha, Hindu dengan wajahnya namanya Rakai ini, Budha namanya Kusumawardani, akhirnya putrinya dia dinikahkan berdua terjadilah penyatuan.

Kalau dulu agama itu di dominasi oleh cinnamon buddha jadi Hindu dulu adalah kerajaan pada abad ke tujuh, setelah menikah terjadilah persamaan derajat antara Hindu dan Budha di statuskan sama, maka mereka sepakat mendirikan candi Perambahan.

Perjalanan waktu sampai akhirnya apa sampai masuk nya berbagai macam agama sampai abad ke Lima belas sudah muncul baik Islam, Kristen, Konghucu dan lain sebagainya mulai terkenal Indonesia.

Perpecahan mulai lagi akhirnya para pemuda kita mendeklarasikan sebuah sumpah pemuda dan sumpah pemuda itu sendiri isinya ada tiga
• Pertama: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
• Kedua: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
• Ketiga: Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Dan di cetuskan tahun 27-28 Oktober 1928.

Sementara di 1945 mulai pergerakan dari BKR (Badan Keamanan Rakyat), karena kalau kita tidak lepas dari penjajahan dan sekitar 350 tahun Bangsa kita akan selalu terbakar, makanya orang bilang “lebih baik kita mati berdarah-darah dari pada di jajah oleh Bangsa asing”. Ucap Ida Bagus.

Kapolsek Densel, AKP Ida Ayu Made Kalpika Sari, S.E., M.H., menyampaikan yang kemarin dari perwakilan juga kegiatan kita dari polri sampai dengan blue light patrol sudah kita laksanakan termasuk juga produk terbaru yang diluncurkan dari Wakapolresta dari aplikasi polisi Banjar dari masing-masing warga.

Dikatakan, Ida Ayu Made Kalpika Sari,
Adapun kegiatan dari polisi, mungkin bapak ibu sekalian yang sudah mendukung saya ucapkan terima kasih yang belum segera di download, karena itu salah satu kecepatan laporan kita tidak usah kekantor polisi cukup lewat Handphone android. “jelasnya.

“Bapak ibu sekalian bisa melaporkan kejadian apapun melalui aplikasi tersebut nanti ada pak polisi Banjar yang bertugas di sana yang hadir sesegera mungkin dan juga Babinkamtibmas dari laporan tersebut nanti akan dicek kalau dia ada merah itu berarti bersifat objek kalau hijau itu berarti ada kegiatan tapi kami maksimalkan hari itu akan selesai walaupun itu dari aplikasi.”ucap. Ida Ayu Made Kalpika Sari.

Jadi tidak usah heran bapak ibu sekalian apabila terjadi sesuatu hal baik itu bukan pidana maupun apapun baik itu terkait dengan suara keributan yang disebabkan oleh tetangga, menghidupkan speaker yang lebih keras dari biasanya kemudian ada percekcokan, atau perkelahian apapun itu terkait dengan permasalahan yang ada di desa tersebut.

Selain itu, di gunakan aplikasinya, tidak usah pergi ke Kapolsek tidak usah telfon cukup di klik setelah di download jelaskan, “terjadi kecelakaan di depan rumah saya tolong polisi untuk hadir untuk mengurangi kemacetan, “pungkasnya.

itu pasti langsung menjawab mungkin yang kedua dengan tahun depan terkait pemilu bapak ibu sekalian, kami mohon dari pemilunya tahun depan mulai dari pemilihan dari tanggal 14 Februari 2024 itu seratus lima puluh hari lagi kurang lebih.

“Mari kita merayakan pesta demokrasi yang aman tertib dan sesuai dengan pilihan kita, astungkare Bali kita memacu pada pariwisata jadi kalau Bali aman itu yang kita harapkan” Ungkap Ida Ayu Made Kalpika Sari.

“Semoga semuanya solid komunikasi yang baik tidak usah kita menyelesaikan permasalah dengan kepala yang panas bila perlu dengan kepala dingin apabila kita menyelesaikan masalah dengan emosi itu pasti tidak ada perselesaian kecuali kita menyelesaikan dengan kepala yang dingin dan komunikasi yang baik” terangnya.(tim).